Panduan Setting Bios pada Server Dell Menggunakan iDRAC 9

Spread the love

Hosting Pilihan Integrated Dell Remote Access Controller (iDRAC)  dirancang untuk manajemen server lokal dan jauh yang tentunya sangat aman dan nyaman untuk monitoring server Anda. Biasanya tool ini digunakan oleh Sysadmin unutk menyebarkan. memperbarui, dan memantau server Dell  EMC PowerEdge di mana pun, kapan pun.

Untuk kalian yang menggunakan produk DELL untuk infrastruktur server saat ini ada cara yang lebih nyaman untuk melakukan instalasi Operatin Sistem, RAID dan melakukan remote server yaitu dengan menggunakan iDRAC.

Saat ini saya akan memberikan panduan untuk setting BIOS pada server Dell menggunakan iDRAC 9.

[su_note note_color=”#66ceff”]Saat ini saya akan memberikan panduan mengatur BIOS dengan settingan legacy menggunakan iDRAC ( Integrated Dell Remote Access Controller ) [/su_note]

Pengertian UEFI dan LEGACI pada Bios

Dalam BIOS ada mode Legacy dengan UEFI kedua mode akan kita bahas di artikel ini.

A. Pengertian UEFI (Unified Extensible Firmware Interface)

Unified Extensible Firmware Interface (UEFI) adalah standar baru firmware interface untuk PC yang didesain untuk menggantikan BIOS (Basic Input/Output System). UEFI berfungsi untuk menghubungkan antara hardware, firmware, dan OS dalam sebuah komputer. UEFI menjadi program yang pertama kali berjalan saat komputer dinyalakan. UEFI akan mengecek setiap komponen hardware yang terpasang di komputer, menyalakannya, mengaturnya, dan menyerahkannya ke sistem operasi melalui proses booting.

Kelebihan UEFI

  • UEFI sudah mendukung kapasitas penyimpanan hardisk lebih dari 2 TB
  • UEFI mendukung sistem 64-bit dengan baik dan menawarkan boot aman ( “Safe Boot” )
  • Tampilan User Interface pada UEFI sudah jauh lebih menarik dan user friendly dari pada BIOS yang masih menggunakan mode display standar.
  • Sudah memungkinkan untuk menggunakan touchpad, mouse, bahkan touchscreen saat berada didalam UEFI, sedangkan pada BIOS hanya menggunakan keyboard.

B. Pengertian LEGACY BIOS

BIOS adalah firmware gerenasi terhadulu yang berfungsi untuk menginisialisasi hardware pada saat booting,ketika komputer kita hidupkan maka akan terjadi proses booting. BIOS inilah yang menghandle proses booting tersebut , kemudian untuk generasi baru dari BIOS adalah UEFI.

Ketika kamu menggunakan UEFI mode pasti ada opsi boot mode, ingin pakai UEFI murni atau Legacy support. nah maksud dari Legacy BIOS adalah kamu bisa tetap mengaktifkan fitur dasar dari BIOS jadul agar sistem operasi yang belum support UEFI bisa diinstall dan perangkat yang jadul bisa dibaca di UEFI.

kelebihan Legacy BIOS

  • Biasanya menggunakan 16 Bit code,namun saaat ini Komputer modern sudah menggunakan teknologi Processor 64 Bit. Hal inilah yang menjadi perbedaan menjadi jauh. Selain itu Legacy Bios juga memiliki keterbatasan dalam mensupport teknologi hardware.
  • Terlebih teknologi firmware yang digunakan versi lama sehingga akibatnya terjadi masalah.

Kekurangan

  • Legacy hanya support penggunaan keyboard saja
  • Dari segi tampilan, antarmuka Legacy masih standar.
  • Kapasitas maksimal untuk Legacy adalah 2 TB

Teknologi Legacy ini bisa mendukung :

  • Prosesor x86-64
  • Prosesor 32-bit x86
  • Sebagian besar kartu grafis PC memiliki mode VGA dan SVGA

Bus komputer mode lama:

  • Emulated bus (Host bus)
  • ISA ( LPC )
  • PCI ( PCI Express )
  • Mouse PS / 2 atau RS-232 ( mouse USB )
  • Keyboard PS / 2 atau AT ( keyboard USB )

Perbedaan Antara BIOS UEFI dan BIOS Legacy

Berikut adalah perbedaan antara BIOS UEFI dan BIOS Legacy secara garis besar :

  • Dari segi antarmuka, UEFI mendukung penggunaan mouse bahkan touchscreen atau layar sentuh sedangkan Legacy hanya support keyboard saja.
  • Dari segi tampilan, antarmuka Legacy masih standar sedangkan UEFI memiliki tampilan lebih menarik.
  • UEFI mendukung kapasitas hardisk lebih dari 2 TB sedangkan bios legacy, 2 TB adalah kapasitas maksimal , artinya tidak bisa lebih dari 2 TB.
  • Mengenai type hardisk, uefi wajib menggunakan GPT (Guid Partition Table) sedangkan pada bios legacy menggunakan type MBR (master boot record).
  • Untuk instalasi windows, Legacy lebih mudah dibandingkan UEFI.

Panduan setting BIOS dengan mode Legacy menggunakan iDRAC 9

Saat ini saya akan memberikan panduan untuk setting BIOS menggunakan mode legacy di server DELL menggunakan iDRAC 9

1. Login ke iDRAC 9

Silahkan Anda untuk login terlebih dahulu dengan memasukkan username dan password di iDRAC 9 menggunakan alamat IP address. Pada panduan ini saya menggunakan server DELL.

2. Masuk ke halaman utama iDRAC 9

Setelah berhasil Login maka Anda akan otomatis masuk ke halaman dashboard Utama iDRAC. Berikut adalah tampilannya :

3. Setting mode BIOS ke mode Legacy

kemudian untuk setting bios Mode silahkan Anda mengikuti panduan berikut ini :

  • Klik menu Configuration
  • Kemudian pilih submenu BIOS Setting

  • Setelah itu pilih menu Boot Setting
  • Pada pilihan Boot Mode pilih BIOS

  • kemudian jika sudah pilih Apply dan klik Apply and Reboot untuk menerapkan perubahan dan restart server

Kesimpulan

[su_note note_color=”#f3ff66″]Bisa dilihat dari penjelasan di atas, untuk teknologi processor yang baik digunakan apalagi untuk komputer modern adalah UEFI (Unified Extensible Firmware Interface) dan jika Anda ingin mengganti kedua mode ini caranya cukup mudah dengan mengikuti panduan diatas.[/su_note]

Reschi Wardana

Tinggalkan Balasan